Justin Cochrane Resmi Gabung Staf Pelatih Inggris

Justin Cochrane Resmi Gabung Staf Pelatih Inggris, Tuchel Terus Bangun Timnya
Pelatih Brentford, Justin Cochrane, resmi bergabung dalam staf kepelatihan tim nasional Inggris di bawah asuhan Thomas Tuchel. Kepastian ini diumumkan oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris pada Rabu (26/2/2025).
Tuchel, yang mulai menjabat sebagai pelatih utama Inggris sejak 1 Januari, terus membangun tim kepelatihannya secara bertahap. Cochrane akan tetap menjalankan perannya di Brentford sambil membagi waktunya untuk membantu tim nasional Inggris.
Justin Cochrane Tambah Kekuatan Staf Pelatih Inggris
Pelatih berusia 43 tahun itu sebelumnya pernah bekerja untuk FA dalam pengembangan pemain muda dari 2018 hingga 2021, berperan penting dalam membimbing bakat-bakat muda Inggris di berbagai level usia. Pengalamannya di dunia kepelatihan semakin diperkuat dengan kiprahnya bersama Manchester United dan Tottenham Hotspur, di mana ia membantu mengembangkan filosofi permainan serta membina para pemain muda berbakat.
Kini, Cochrane resmi menjadi bagian dari staf kepelatihan tim nasional Inggris di bawah kepemimpinan Thomas Tuchel, yang mulai membangun tim pelatihnya sejak ditunjuk sebagai penerus Gareth Southgate. Ia akan bekerja berdampingan dengan asisten pelatih Anthony Barry, pelatih kiper Henrique Hilário, pelatih kinerja Nicolas Mayer, dan analis James Melbourne, yang semuanya memiliki peran strategis dalam memastikan The Three Lions tampil kompetitif di panggung internasional. IDCJOKER
Kehadiran Cochrane di tim kepelatihan ini tidak hanya menambah pengalaman dan wawasan dalam pengembangan pemain, tetapi juga menjadi bagian dari langkah FA dalam meningkatkan keberagaman di staf pelatih tim nasional, sesuai dengan target yang telah ditetapkan untuk tahun 2028. Dengan tantangan besar di depan, termasuk kualifikasi Piala Dunia bulan depan melawan Albania dan Latvia, kehadiran Cochrane diharapkan dapat membantu Tuchel membawa Inggris ke level yang lebih tinggi.
Era Baru The Three Lions
Laga pertama Inggris di bawah kepemimpinan Thomas Tuchel akan menjadi momen yang dinantikan oleh para penggemar The Three Lions. Mantan pelatih Chelsea dan Bayern Munich itu akan memulai eranya sebagai juru taktik timnas Inggris dengan menghadapi Albania dan Latvia dalam dua pertandingan kualifikasi Piala Dunia yang akan digelar di Wembley bulan depan.
Semua mata akan tertuju pada Tuchel, yang dikenal dengan pendekatan taktisnya yang fleksibel dan strategi permainan yang detail. Para pendukung Inggris berharap pelatih asal Jerman itu mampu membawa angin segar ke dalam tim dan memberikan dampak instan pada permainan mereka.
Tuchel sendiri dijadwalkan mengumumkan skuad pertamanya pada 14 Maret. Keputusan-keputusan yang diambilnya akan menjadi sorotan utama, termasuk apakah ia akan mempertahankan pemain-pemain lama yang menjadi andalan Inggris di bawah kepemimpinan sebelumnya atau justru memberikan kesempatan bagi wajah-wajah baru untuk bersinar.
Langkah Baru dalam Representasi Pelatih
Cochrane menjadi pelatih dari latar belakang etnis minoritas terbaru yang bergabung dengan tim senior Inggris, menyusul Chris Powell, Jimmy Floyd Hasselbaink, dan Ashley Cole. Ketiganya sebelumnya bekerja di bawah Lee Carsley selama masa jabatan sementaranya setelah kepergian Gareth Southgate pada Juli.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan representasi pelatih dari berbagai latar belakang, FA bersama Asosiasi Pesepak Bola Profesional (PFA) telah menjalankan Program Penempatan Pelatihan Elit sejak 2018 untuk memperluas peluang bagi pelatih dari komunitas BAME di semua level tim nasional Inggris.
Pada November lalu, FA menetapkan target tambahan untuk memastikan bahwa 30% staf pelatih tim nasional putra Inggris berasal dari latar belakang etnis yang beragam pada tahun 2028. IDCJOKER
Menurut laporan ESPN di bulan yang sama, FA berencana berdiskusi dengan Thomas Tuchel mengenai langkah-langkah untuk memastikan keberagaman dalam staf kepelatihannya, sejalan dengan visi tersebut.