Greysia Poli Memaklumi Kenapa Apriyani Mau Adu Jotos dengan Siti Fadia

0
Greysia Poli Memaklumi Kenapa Apriyani Mau Adu Jotos dengan Siti Fadia

Greysia Poli Memaklumi Kenapa Apriyani Mau Adu Jotos dengan Siti Fadia. Greysia Polii, mantan pebulu tangkis ganda putri Indonesia yang telah pensiun sejak Juni 2022, memberikan tanggapannya mengenai perkembangan sektor pebulu tangkis setelah pensiunnya. 

 

Greysia mengungkapkan bahwa belum lama ini Apriyani Rahayu mengakui adanya perselisihan dengan pasangannya, Siti Fadia Silva Ramadhanti, selama sesi latihan di pelatnas Cipayung, Jakarta menjelang persiapan Singapore Open 2024. lgogoal

 

Pertengkaran tersebut menjadi sorotan karena hampir berujung pada insiden fisik, di mana Apriyani hampir menyerang Fadia dan Fadia membanting raket hingga dilerai oleh rekan-rekan sesama pebulutangkis, termasuk Fajar Alfian dan lainnya.

 

Greysia Poli Memaklumi menyatakan bahwa perselisihan antara Apriyani dan Fadia bukanlah karena ketidakcocokan, melainkan perbedaan pendapat, yang menurutnya adalah hal yang wajar di antara rekan satu tim. 

 

Menurut Greysia, sebagai mentor dalam tim, hal ini masih termasuk dalam kategori masalah biasa antara mitra latihan, meskipun belum sepenuhnya mencapai tingkat yang mengkhawatirkan. 

 

Dia menekankan pentingnya komunikasi yang lebih baik antara Apriyani dan Fadia karena keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk menjadi juara.

 

Greysia juga menjelaskan bahwa meskipun tidak berada di lokasi kejadian di Cipayung saat perselisihan terjadi, dia tetap mendapat informasi dari pihak terkait dan menyimpulkan bahwa masalah tersebut masih dapat diselesaikan di dalam tim. 

 

Dia percaya bahwa kondisi tersebut akan membuat Apriyani dan Fadia menjadi lebih kuat sebagai pasangan ganda putri. 

 

Menurut Greysia, situasi ini mencerminkan tantangan yang dihadapi seseorang ketika mencapai puncak kesuksesan dan harus memulai dari awal lagi. 

 

Dia memberikan pesan kepada Apriyani untuk tetap menjaga kendali dan mengingat prestasi yang sudah diraihnya, termasuk medali Olimpiade yang pernah diraihnya.

 

“Dia harus bisa menyesuaikan dengan partner baru, peran baru, dan situasi baru. Tugas saya sebagai mentor dan senior adalah mengingatkan. Soal cedera tidak usah dibicarakan lagi, tetapi dari pikiran dikuatkan lagi.” ucap Poli.

 

Selain permasalahan yang menimpa pasangan Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, sektor ganda putri Indonesia juga dihadapi dengan beberapa tantangan lain menjelang Olimpiade Paris 2024. 

 

Salah satunya adalah cedera yang dialami oleh Meilysa Trias Puspitasari, serta mundurnya Ribka Sugiarto dari pelatnas PBSI. 

 

Greysia Polii, yang meraih emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama Apriyani, mengungkapkan pandangannya terhadap situasi ini. 

 

Menurutnya, untuk mencapai podium dalam momen puncak seperti Olimpiade, dibutuhkan proses dan dinamika yang harus dilalui oleh para atlet. lgogoal

 

Greysia juga memberikan komentarnya mengenai peluang Apriyani Rahayu untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. 

 

Dia menyatakan bahwa pandangan negatif terhadap kemungkinan tidaknya Apriyani dan Fadia diturunkan di Olimpiade hanyalah cara pelatih untuk memotivasi mereka. 

 

Namun, menurut Greysia, hal ini seharusnya menjadi pemicu bagi atlet untuk bangkit, lebih bertanggung jawab, dan lebih termotivasi, terutama mengingat pentingnya konsentrasi yang tinggi untuk menghadapi Olimpiade.

 

Greysia juga mengomentari kondisi ganda putri secara keseluruhan di bawah asuhan pelatih Eng Hian, yang menurutnya sedang menunjukkan tren positif. 

 

Dia mencatat prestasi Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari sebagai juara Orleans Masters dan Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto sebagai juara Swiss Open 2024 sebagai bukti dari tren positif ini. 

 

Bahkan, meskipun Ana/Tiwi belum meraih gelar juara, namun berhasil mencapai final Spain Masters 2024, yang menurut Greysia adalah pencapaian yang patut dihargai sebagai bagian dari proses pembangunan tim. 

 

Greysia juga mengakui bahwa mengurus sektor putri memiliki dinamika tersendiri, dan dia menghubungkan pengalaman pribadinya dengan situasi saat ini, mengungkapkan bahwa pada masanya, dia juga pernah menjadi sumber kekhawatiran bagi pelatihnya, Koh Didi. lgogoal

BACA SELENGKAPNYA DISINI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *